PERAN GURU SEBAGAI FASILITATOR DALAM PROSES PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMP NEGERI I WONOSOBO KABUPATEN TANGGAMUS

Agustina, Ria (2017) PERAN GURU SEBAGAI FASILITATOR DALAM PROSES PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMP NEGERI I WONOSOBO KABUPATEN TANGGAMUS. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKripsi_Full_RIA.pdf]
Preview
PDF
Download (64MB) | Preview

Abstract

Penelitian Skripsi ini dilakukan di SMP Negeri 1 Wonosobo kabupaten Tanggamus dengan masalah tentang peran guru sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran PAI. Rumusan masalah penelitian ini adalah: Bagaimana peran guru sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran PAI di SMP Negeri I Wonosobo kabupaten Tanggamus? Faktor apa saja yang menghambat peran guru sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran PAI di SMP Negeri I Wonosobo kabupaten Tanggamus SMP Negeri I Wonosobo kabupaten Tanggamus? Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui peran guru sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran PAI di SMP Negeri 1 Wonosobo serta faktor yang menghambat peran guru sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran PAI. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Adapun metode pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dokumentasi. Sedangkan analsis daa menggunakan teknik analisa deskriptif kualitatif, yaitu mendiskripsikan dan menginterpretasikan datadata yang telah didapat sehingga mengambarkan realitas yang sebenarnya sesuai dengan fenomena yang ada. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa Pertama, peran guru sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri I Wonosobo kabupaten Tanggamus sudah berjalan namun belum keseluruhan dari sebelas peran guru sebagai fasilitator diterapkan dengan baik. Dari observasi dan wawancara ditemukan bahwa kedua guru PAI SMP Negeri I Wonsbo sudah berusaha menjalankan perannya sebagai fasilitator seperti berusaha mendengarkan kebutuhan peserta didik, bersikap sabar, memfasilitasi kegiatan pembelajaran, menghargai peserta didik, bersikap positif, membangun suasana keakraban dan kmunikasi personal serta bersikap sederajat di depan peserta didik. Namun terkadang masih terlihat sikap guru kurang sabar, masih sesekali berusaha menceramahi siswa. Kedua, faktor penghamabat masih belum maksimalnya peran guru sebagai fasilitator adalah faktor kebiasaan guru dalam mengajar dimana selama ini guru sudah terbiasa mengajar dengan pola lama dan ini sangat kuat mempengaruhi gaya guru saat mengajar. Selain itu, penguasaan guru terhadap teori peran guru sebagai fasilitator masih belum maksimal.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Manajemen Pendidikan Islam
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Manajemen Pendidikan Islam
Depositing User: ADMINLIB PERPUSTAKAAN
Date Deposited: 27 Oct 2017 08:16
Last Modified: 27 Oct 2017 08:16
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/1727

Actions (login required)

View Item View Item