TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP SISTEM JUAL BELI SINGKONG DIHITUNG PERPOHON (Studi Kasus di Desa Mekar Mukti Kecamatan Sekampung Kabupaten Lampung Timur)

SHINTA, ADELIA (2022) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP SISTEM JUAL BELI SINGKONG DIHITUNG PERPOHON (Studi Kasus di Desa Mekar Mukti Kecamatan Sekampung Kabupaten Lampung Timur). Undergraduate thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of COVER, BAB 1, BAB 2 ,DAPUS.pdf] PDF
Download (2MB)
[thumbnail of FULL SKRIPSI SHINTA ADEL.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Menjual hasil pertanian singkong dengan sistem di hitung perpohon dimana objek yang dijual masih ternanam di dalam tanah secara keseluruhan pihak penjual maupun pembeli tidak bisa mengetahui secara pasti bagaimana kondisi kualitas dan kuantitas objek yang dijual. Singkong yang sudah dipanen tidak sesuai harga yang dibayar oleh pembeli misalkan hasil panen berisi banyak dan besar-besar maka akan menguntungkan pembeli, tetapi jika hasil panen lebih sedikit dan berukuran kecil maka pembeli akan merugi. Kerugian ini bisa ditaksir hingga Rp.200.000 tergantung ada berapa banyak pohon singkong yang ada dilahan, misalkan dilahan ada 300 pohon singkong yang di hargai Rp.4000 perpohon jumlah keseluruhan adalah Rp.1200.000 tetapi hanya dibayar Rp.1000.000 pekebun tidak mampu menjual langsung hasil panen langsung ke pabrik maka petani menjualnya kepada pemborong. Dalam transaksi ini tindakan pemborong memudahkan pekebun untuk menjual singkong secara langsung dari lahan kebun, pekebun tidak perlu mengeluarkan biaya transportasi dan biaya pemanenan karena sudah ditanggung oleh pemborong. Adapun permasalah dalam penelitian ini pertama bagaimana praktik jual beli singkong dengan sistem di hitung perpohon di Desa Mekarmukti Lampung Timur? Kedua bagaimana tinjauan Hukum Islam tentang pelaksanaan jual beli dengan sistem dihitung perpohon di Desa Mekarmukti Lampung Timur? Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk untuk meneliti dan mengetahui praktek jual beli singkong dengan sistem dihitung perpohon di Desa Mekarmukti Lampung Timur. Untuk mengetahui tinjauan hukum Islam tentang sistem jual beli singkong dihitung perpohon di Desa Mekarmukti Lampung Timur. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif kualitatif. Proses pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Dengan metode pengolah data yaitu pemeriksaan data, penandaan data, sistematika data, dengan analisis data menggunakan metode deskriptif analisis yaitu dengan menggambarkan seluruh aspek penelitian yang ada. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa praktik jual beli singkong di Desa Mekarmukti Kecamatan Sekampung Kabupaten Lampung Timur prosesnya calon pembeli dengan cara menghitung jumlah pohon singkong yang didasarkan pada ukuran lahan kebun singkong dan beberapa sampel lalu menjumlahkannya dan memberikan penawaran harga pada pekebun singkong. Jika ditinjau iii dari hukum Islam jual beli singkong dengan sistem di hitung perpohon sudah sesuai dengan aturan-aturan jual beli Islam karena lebih banyak sisi positif dibanding negatifnya, ditinjau dari rukun dan syarat jual beli praktiknya tersebut sudah memenuhi syarat dan rukun jual beli yang berlaku dalam Islam. Berdasarkan beberapa pendapat para ulama masih tergolong dalam gharar yang ringan yang tidak mungkin dilepas kecuali dengan kesulitan sehingga dikecualikan dari hukum asal gharar.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Divisions: Fakultas Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 12 Jan 2022 03:16
Last Modified: 12 Jan 2022 03:16
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/17066

Actions (login required)

View Item View Item