MAKANAN SEHAT DALAM AL-QUR’AN PERSPEKTIF TAFSIR AL-AZHAR

M. ARIF, FAJAR SATRIO (2021) MAKANAN SEHAT DALAM AL-QUR’AN PERSPEKTIF TAFSIR AL-AZHAR. Undergraduate thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

[thumbnail of SKRIPSI_PERPUS.pdf] PDF
Download (2MB)
[thumbnail of SKRIPSI_FULL.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK MAKANAN SEHAT DALAM AL-QUR’AN PERSPEKTIF TAFSIR AL- AZHAR Oleh M. Arif Fajar Satrio Al-qur’an sebagai petunjuk dalam kehidupan umat islam dalam menjalankan setiap aktifitasnya. Dalam al-qur’an telah di jelaskan semua aturan agar mendapatkan kehidupan yang baik, dari hal terkecil termasuk persoalan makanan, terlebih lagi makanan adalah komponen utama untuk dapat menjalankan aktifitas sehari-hari . Dari makanan yang baik atau tidaknya dan halal atau haramnya juga berpengaruh untuk jiwa seseorang. Dalam penelitian ini mengambil pemikiran buya hamka dalam tafsirnya yaitu tafsir al-azhar. Dari sini peneliti ingin mengungkapkan bagaimana panduan al-qur’an tentang makanan sehat perspektif tafsir al-azhar? Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research) yaitu peneliti mengumpulkan mengumpulkan data yang bersifat kepustakaan, misalnya: buku, majalah, naskah, jurnal dan lain sebagainya. Penelitian ini menggunkan data primer berupa tafsir al- azhar, tafsir tafsir al-misbah, tafsir kementrian agama, dan buku yang berkaitan dengan masalah pola hidup sehat ataupun yang berkaitan dengan hal-hal yang dikaji. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif analitis sedangkan tehnik analisisnya adalah analisis isi (content analysis). Berdasatkan data hasil analisis dapat disimpukan bahwa: Berdasarkan ayat-ayat yang dikaji dapat dipahami bahwasanya makna makanan dalam penafsiran Buya Hamka, dikelompokkan menjadi berbagai macam yaitu, makanan yang sehat, memakan makanan secara proporsional sesuai dengan kebutuhan, memiliki rasa aman terhadap makanan, makanan sebagai seruan, makanan sebagai peringatan, makanan sebagai anugerah. Dan mencari dari sumber yang halal, bukan dari penipuan, seperti korupsi. Pengaruh makanan terhadap kehidupan manusia menurut buya hamka dalam tafsir al- azhar dari makanan yang halal dan baik sangat besar pengaruhnya terhadap iwa seseorang yaitu akan dijadika Allah seorang yang makbul do’anya, maka satu suapan yang haram masuk dalam perutnya maka tidak akan diterima amalnya selama empat puluh hari dan apabila ingin do’anya makbul hendaknya menjaga makananya jangan sampai makan makanan yang tidak baik lagi haram.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 03 Dec 2021 07:14
Last Modified: 03 Dec 2021 07:14
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/16594

Actions (login required)

View Item View Item