PENGARUH PELAKSANAAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB DEWAN PENGAWAS SYARIAH, KEPATUHAN SYARIAH, PENERBITAN SURAT BERHARGA SYARIAH, DAN UKURAN DEWAN KOMISARIS TERHADAP TINGKAT PENGUNGKAPAN ISLAMIC SOCIAL REPORTING PADA BANK SYARIAH DI INDONESIA PERIODE 2016-2020

Ardevi, Sulistyani (2021) PENGARUH PELAKSANAAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB DEWAN PENGAWAS SYARIAH, KEPATUHAN SYARIAH, PENERBITAN SURAT BERHARGA SYARIAH, DAN UKURAN DEWAN KOMISARIS TERHADAP TINGKAT PENGUNGKAPAN ISLAMIC SOCIAL REPORTING PADA BANK SYARIAH DI INDONESIA PERIODE 2016-2020. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG.

	PDF Download (1MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pelaksanaan tugas dan tanggung jawab DPS, kepatuhan syariah, penerbitan surat berharga syariah, dan ukuran Dewan Komisaris terhadap tingkat pengungkapan Islamic Social Reporting pada Bank Syariah di Indonesia periode 2016-2020. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dan korelasional. Metode pengumpulan data yaitu dengan menggunakan sumber data sekunder, dan dari segi cara metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data dengan dokumen yaitu berupa laporan keuangan tahunan dan laporan GCG. Metode analisa data pada penelitian ini menggunakan statistik deskriptif dan uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji multikolinearitas, dan uji heterokedastisitas. Populasi dalam penelitian ini adalah Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2016-2020 yang berjumlah 14 Bank Syariah. Teknik penentuan sampel dilakukan menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria: BUS yang mempublikasikan annual report dan laporan GCG serta mencantumkan hasil Self Assessment GCG pada tahun 2016-2020, dari kriteria tersebut maka didapatkan sampel sebanyak 13 Bank Syariah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial variabel Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab DPS, variabel Kepatuhan Syariah, dan variabel Ukuran Dewan Komisaris tidak berpengaruh terhadap Tingkat Pengungkapan ISR pada Bank Syariah di Indonesia periode 2016-2020 maka dapat disimpulkan bahwa H1, H2, dan H4 ditolak. Sedangkan pada variabel penerbitan surat berharga syariah menunjukkan bahwa secara parsial Penerbitan Surat Berharga Syariah berpengaruh terhadap Tingkat Pengungkapan ISR pada Bank Syariah di Indonesia periode 2016-2020 maka dapat disimpulkan bahwa H3 diterima. Secara simultan variabel Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab DPS, Kepatuhan Syariah, Penerbitan Surat Berharga Syariah, dan Ukuran Dewan Komisaris berpengaruh signifikan terhadap Tingkat Pengungkapan ISR pada Bank Syariah di Indonesia periode 2016-2020 maka dapat disimpulkan bahwa H5 diterima. Kata Kunci: Islamic Social Reporting, Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Pengawas Syariah, Kepatuhan Syariah, Ukuran Dewan Komisaris. iii ABSTRACT This research aims to test the effect of the implementation of the duties and responsibilities of Sharia Supervisory Board, Sharia Compliance, issuance of Sharia securities, and the size of the Board of Commissioners on the level of disclosure of Islamic Social Reporting at Islamic Banks in Indonesia for the period 2016-2020. This study used descriptive and correlational quantitative methods. The method of data collection is to use secondary data sources, and in terms of the way the data collection method in this study uses data collection techniques with documents in the form of annual financial statements and GCG reports. The data analysis method in this study uses descriptive statistics and classical assumption tests consisting of normality tests, multicollinearity tests, and heteroplasticity tests. The population in this study is Sharia Commercial Bank in Indonesia for the period 2016-2020 which amounted to 14 Islamic Banks. The sample determination technique was carried out using purposive sampling techniques with criteria: Sharia Commercial Bank which publishes annual reports and GCG reports and lists the results of GCG Self Assessment in 2016-2020, from these criteria, a sample of 13 Islamic Banks was obtained. The results of this study showed that partially the variables of the Implementation of Duties and Responsibilities of the Sharia Supervisory Board, Sharia Compliance variables, and the Board of Commissioners Size variables had no effect on the ISR Disclosure Rate at Islamic Banks in Indonesia for the period 2016-2020, it can be concluded that H1, H2, and H4 were rejected. While on the variable issuance of Islamic securitites shows that partially the Issuance of Sharia Securities affects the Level of ISR Disclosure at Islamic Banks in Indonesia for the period 2016-2020, it can be concluded that H3 is accepted. Simultaneously the variables of the Implementation of Duties and Responsibilities of the Sharia Supervisory Board, Sharia Compliance, Issuance of Sharia Securities, and the Size of the Board of Commissioners have a significant effect on the Level of ISR Disclosure on Islamic Banks in Indonesia for the period 2016-2020, it can be concluded that H5 is accepted. Keywords: Islamic Social Reporting, Implementation of Duties and Responsibilities of the Sharia Supervisory Board, Sharia Compliance, The Size of the Board of Commissioners

Actions (login required)

View Item