TINJAUAN HUKUM ISLAM TENTANG PEMBULATAN TIMBANGAN PADA JASA PENGIRIMAN BARANG (Studi PT. Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Cabang Utama Bandar Lampung)

Daud, Ahmad (2017) TINJAUAN HUKUM ISLAM TENTANG PEMBULATAN TIMBANGAN PADA JASA PENGIRIMAN BARANG (Studi PT. Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Cabang Utama Bandar Lampung). Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI_AHMAD_DAUD.pdf]
Preview
PDF
Download (5MB) | Preview

Abstract

Semakin menjamurnya bisnis online dewasa ini turut menumbuhkan prospek bisnis jasa pengiriman barang. Dari sekian banyak jasa pengiriman barang, perusahaan JNE sudah sangat terkenal oleh para pelaku bisnis Indonesia. Hal ini karena banyaknya agen yang tersebar diberbagai Provinsi, kabupaten atau kota hingga kecamatan, tak terkecuali yang ada di Lampung. Yang berada di Jalan Imam Bonjol, Kemiling Bandar Lampung. Pada penentuan tarif PT. Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Cabang Utama Bandar Lampung menggunakan berat timbangan perkilogram, yaitu dengan cara ditimbang berat barang yang dikirim, kemudian dibulatkan menjadi perkilogram. Apabila berat barang berkisar 1,4 kg, maka dibulatkan menjadi 2 kg. Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah praktik pembulatan timbangan jasa pengiriman barang di PT. Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Cabang Utama Bandar Lampung tidak merugikan konsumen dan bagaimana tinjauan hukum Islam tentang praktik pembulatan timbangan jasa pengiriman barang di PT. Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Cabang Utama Bandar Lampung. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui praktik pembulatan timbangan jasa pengiriman barang di PT. Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Cabang Utama Bandar Lampung apakah tidak merugikan konsumen dan mengetahui tinjauan hukum Islam tentang pembulatan timbangan jasa pengiriman barang di PT. Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Cabang Utama Bandar Lampung. Penelitian ini tergolong penelitian lapangan (field research), yaitu penelitian yang dilakukan dalam kancah kehidupan sebenarnya. Penelitian ini bersifat deskriptif analisis, yaitu mendeskripsikan praktik pembulatan timbangan dan menganalisis pandangan hukum Islam tentang praktik pembulatan timbangan yang mengakibatkan berubahnya tarif tersebut. Data dan sumber data pada penelitian ini berupa data primer dan data sekunder. Populasi berjumlah 424 orang yang mana penulis mengambil sampel 10% maka sempel sebanyak 42 orang, diantaranya adalah karyawan dan konsumen. iii Pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun analisis data menggunakan teknik kualitatif dengan cara menguraikan dan menilai data hasil penelitian. Kemudian Pola fikir yang digunakan adalah induktif, yaitu suatu analisis berdasarkan data yang di peroleh, kemudian dikembangkan menjadi hipotesis. Bedasarkan hasil penelitian, bahwa praktik pembulatan timbangan jasa pengiriman barang di PT. Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Cabang Utama Bandar Lampung menggunakan timbangan perkilogram. sehingga setiap konsumen yang ingin mengirim barang harus mengikuti timbangan perkilogram. padahal setiap barang yang dikirimkan oleh konsumen umumnya tidak pas per-kilogramnya. Dengan demikian mayoritas konsumen JNE merasa terpaksa mengirimkan barangnya. Tinjuan hukum Islam tentang pembulatan timbangan jasa pengiriman barang pada PT. Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) Cabang Utama Bandar Lampung adalah tidak diperbolehkan atau batal. Karena tidak sesuai dengan perintah al-Quran surah Hud ayat 85, kemudian tidak memenuhi syarat ijarah yaitu kerelaan kedua belah pihak. dan tidak sesuai dengan Undangundang Perlindungan Konsumen No. 8 Tahun 1999 pasal 8 butir c.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Divisions: Fakultas Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Depositing User: ADMINLIB PERPUSTAKAAN
Date Deposited: 17 Oct 2017 07:17
Last Modified: 17 Oct 2017 07:17
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/1603

Actions (login required)

View Item View Item