ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP FATWA MUI PROVINSI LAMPUNG NOMOR KEP-004/MUI-LPG/KF/VIII/2010 TENTANG HUKUM MENUTUP JALAN UMUM UNTUK KEGIATAN PESTA

Afrilliya, Melta (2017) ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP FATWA MUI PROVINSI LAMPUNG NOMOR KEP-004/MUI-LPG/KF/VIII/2010 TENTANG HUKUM MENUTUP JALAN UMUM UNTUK KEGIATAN PESTA. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI_MELTA_COMPLETED.pdf]
Preview
PDF
Download (2MB) | Preview

Abstract

Dewasa ini fenomena penggunaan jalan raya sebagai ruang berkegiatan masyarakat berkembang cukup pesat di kota-kota besar di Indonesia. Kegiatan yang dilaksanakan dapat berupa tradisi yang telah dilakukan sejak lama, peringatan yang berkembang beberapa tahun terakhir. Tradisi yang telah dilaksanakan sejak lama biasa merupakan kegiatan sosial budaya, seperti perayaan resepsi perkawinan yang mana pelaksanaanya pengunaan jalan yang sebagaimana mestinya tidak dapat dioperasikan dengan baik, karena adanya penutupan jalan tersebut. Adanya fenomena tersebut MUI Provinsi Lampung Nomor Kep-004/MUI-Lpg/KF/VIII/2010 mengeluarkan fatwa Tentang Hukum Menutup Jalan Umum Untuk Kegiatan Pesta. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimanakah pandangan hukum Islam terhadap fatwa MUI tentang hukum menutup jalan untuk kegiatan pesta. Tujuan penelitian untuk mengertahui pandangan hukum Islam terhadap fatwa MUI tentang hukum menutup jalan untuk kegiatan pesta. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan normatif dengan pendekatan ilmu maqashid syariah. Jenis penelitian ini menggunakan kepustakaan (library research), dengan menggunakan sumber data bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier. Setelah data terkumpul selanjutnya dilakukan analisis data. Analisis data menggunakan cara berfikir deduktif. Dari penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa Fatwa Mui Provinsi Lampung Nomor Kep-004/Mui-Lpg/Kf/Viii/2010 Tentang Hukum Menutup Jalan Umum Untuk Kegiatan Pesta, Fatwa tersebut tidak sesuai dengan maqashid syariah, karna fatwa MUI tentang pengharaman penutupan jalan umum untuk kegiatan pesta tersebut. Untuk melaksanakan walimah tidak mungkin orang tidak menutup jalan. Jadi menurut penulis status hukumnya adalah mubah atau boleh dilakukan di jalan yang telah ditetapkan oleh Perkpolri asalkan sesuai dengan aturan hukum yang berlaku dan diganti dengan adanya jalan alternatif lain.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Siyasah (Hukum Tata Negara)
Divisions: Fakultas Syariah > Siyasah (Hukum Tata Negara)
Depositing User: ADMINLIB PERPUSTAKAAN
Date Deposited: 17 Oct 2017 03:33
Last Modified: 17 Oct 2017 03:33
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/1593

Actions (login required)

View Item View Item