FUNGSI LEMBAGA KONSULTASI KESEJAHTERAAN KELUARGA DALAM MENANGANI TRAUMA FISIK DAN MENTAL ANAK KORBAN KEKERASAN SEKSUAL DI KABUPATEN PRINGSWEU

Nadia, Destyawanti (2021) FUNGSI LEMBAGA KONSULTASI KESEJAHTERAAN KELUARGA DALAM MENANGANI TRAUMA FISIK DAN MENTAL ANAK KORBAN KEKERASAN SEKSUAL DI KABUPATEN PRINGSWEU. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of skripsi full nadia.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (918kB)
[thumbnail of skripsi bab 1-2.pdf] PDF
Download (606kB)

Abstract

ABSTRAK Latar belakang penelitian ini adalah tindak kekerasan seksual anak adalah segala bentuk tindakan atau intimidasi baik itu menggunakan ajakan atau paksaan yang berkaitan dengan kegiatan yang bermakna seksual, dimana anak itu belum mampu memberikan persetujuan berkaitan dengan hubungan seksual maupun pelibatan anak dalam kegiatan seksual karena perkembangannya belum siap. Anak yang mengalami kekerasan seksual kemungkinan besar akan mengalami trauma. Trauma adalah pengalaman atau peristiwa yang menyedihkan atau melukai jiwanya sehingga orang yang mengalami peristiwa tersebut merasakan luka psikologis berupa ketakutan, putus asa, rasa bersalah. Oleh karena itu dibutuhkan penanganan dari LK3 Kabupaten Pringsewu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fungsi LK3 dalam menangani trauma fisik dan mental anak korban kekerasan seksual di Kabupaten Pringsewu, dan untuk mengetahui pelaksanaan dalam menangani trauma fisik dan mental anak korban kekerasan seksual di Kabupaten Pringsewu. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan psikologi. Pendekatan psikologi digunakan untuk mengetahui kondisi psikis anak korban kekerasan seksual. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Fungsi LK3 dalam menangani trauma fisik dan mental anak korban kekerasan seksual di Kabupaten Pringsewu, meliputi: Fugsi pencegahan, fungsi rehabilitasi, fungsi perlindungan, fungsi rujukan dan fungsi pendampingan. Pelaksanaan dalam penanganan yang dilakukan LK3 : Dalam melakukan proses konseling, konselor berusaha membantu menghilangkan trauma yang dialami korban. Sedangkan tujuan dilakukannya pelaksanaan penanganan trauma kepada anak korban kekerasan seksual yaitu: Pertama, Memberikan perubahan dari korban yang mengalami trauma, maka traumanya akan dihilangkan. Perubahan itu mencakup beberapa apek seperti aspek emosional, aspek kognitif, aspek behavior, dan aspek sosial. Kedua, agar anak yang mengalami trauma kekerasan seksual kondisi kesehatannya bisa membaik dan menjadikan jiwa anak menjadi lebih sehat dan tenang. Kata Kunci : Trauma, Kekerasan Seksual

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Bimbingan Konseling Islam
Divisions: Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi > Bimbingan Konseling Islam
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 29 Sep 2021 04:11
Last Modified: 29 Sep 2021 04:11
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/15893

Actions (login required)

View Item View Item