TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (Studi Kasus Di P2TP2A Pesawaran)

LUSI, WAHYUNI (2021) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (Studi Kasus Di P2TP2A Pesawaran). Masters thesis, UIN Raden Intan Lampung.

	PDF Download (1MB)
	PDF Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

iv ABSTRAK Berdasarkan laporan kasus kekerasan dalam rumah tangga di Kabupaten Pesawaran, pada Pos Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A), data laporan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) mengalami peningkatan laporan dari tahun 2018-2020. Terutama di tahun 2019- 2020 di masa pandemi Covid-19 ini mengalami peningkatan yang cukup tajam. . Permasalahan yang akan dikaji dalam tesis ini adalah: Apakah penyebab meningkatnya laporan kasus tindakan kekerasan dalam rumah tangga di P2TP2A Kabupaten Pesawaran? Apakah penyebab seseorang melakukan kekerasan dalam rumah tangga di Kabupaten Pesawaran? Bagaimana penyelesaian kasus kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan P2TP2A di Kabupaten Pesawaran?. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang berjenis Field reserach. Lokus penelitian di Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Pesawaran. Dalam penelitian kualitatif, yang menjadi instrumen atau alat penelitian adalah peneliti itu sendiri. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Data primer diperoleh oleh peneliti bersumber dari buku laporan tentang kasus-kasus yang ditangani oleh pihak P2TP2A di w i l a y a h Kabupaten Pesawaran dan melalui wawancara yang dilakukan dengan pihak P2TP2A, serta dari data laporan kasus kekerasan dalam rumah tangga yang ditangani di Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Pesawaran. Data sekunder diperoleh peneliti dari buku-buku yang berkaitan dengan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) serta dari penelitian terdahulu yang membahas mengenai kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Metode Pengumpulan Data: dokumentasi, observasi dan wawancara. Pemeriksaan Keabsahan Data: Perpanjangan pengamatan danTriangulasi. Hasil dari penelitian ini adalah: Berdasarkan teori efektivitas Hukum penyebab meningkatnya laporan kasus kekerasan dalam rumah tangga di P2TP2A Kabupaten Pesawaran adalah bukan pada peraturan perundang-undangan, penegak hokum, dan sarana prasarana, tapi faktor masyarakat dengan meningkatnya kesadaran hukum masyarakat dan kondisi pandemi covid 19. Faktor penyebab seseorang melakukan kekerasan dalam rumah tangga di P2TP2A Kabupaten Pesawaran yaitu: faktor ekonomi dan faktor perilaku. Kesulian ekonomi memicu prilaku yang tidak sesuai dengan maqāsid syarīah di antaranya adalah KDRT. Penyelesaian kasus KDRT yang dilakukan oleh P2TP2A senantiasa melalui dua cara, yaitu: jalur hukum dan mediasi. Penyelesaian kasus KDRT ini sejalan dengan maqāsid syarīah untuk kemaslahatan kehidupan di masyarakat bahwa KDRT adalah tidak sejalan dengan norma yang hidup di masyarakat, hukum, dan ajaran Islam.

Actions (login required)

View Item