PELAKSANAAN LAYANAN KONSELING INDIVIDU DENGAN TEKNIK SHAPPING DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK DI MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 BANDAR LAMPUNG

ALIYA, HASMIDAR (2021) PELAKSANAAN LAYANAN KONSELING INDIVIDU DENGAN TEKNIK SHAPPING DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK DI MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 BANDAR LAMPUNG. Undergraduate thesis, UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

PDF Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Kegitan layanan konseling dapat diselenggarakan dengan baik secara perorangan maupun kelompok. Secara perorangan layanan konseling dilaksanakan melalui konseling individu. Konseling individu ditunjukan kepada peserta didik untuk membantu memperbaiki kebiasaan dan tingkah laku yang kurang memadai/prilaku yang menyimpang (rendah motivasi belajar) agar menjadi prilaku yang baik dengan meningkatkan motivasi belajar di kelas ataupun dilingkungan sekolah. Hasil survey pra penelitian dan penelitian yang penulis peroleh Madrasah Aliyah Negeri 1 Bandar lampung menunjukkan bahwa masih terdapat peserta didik yang memiliki rendahnya motivasi belajar. Berdasarkan permasalahan tersebut penulis mengajukkan judul penelitian : ”Pelaksanaan Layanan Konseling Individu Dengan Teknik Shapping Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik Di Madrasah Aliyah Negeri 1 Bandar Lampung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian lapangan (field research) dengan jenis penelitian deskriptif. Subjek penelitian guru bimbingan dan konseling, populasi dan teknik sampling kelas X Ilmu – Ilmu Sosial 2, dari jumlah keseluruhan peserta didik kelas X, penulis mengambil 2 peserta didik ditambah 1 guru bimbingan dan konseling untuk menjadikan sampel dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan untuk menganalisis data digunakan metode analisis data yang bersifat kualitatif dengan menggunakan pendekatan berfikir induktif dan dekduktif. Berdasarkan pengelolahan dan analisis data yang penulis dilakukan dalam skripsi ini diketahui bahwa pelaksanaan layanan konseling individu dengan teknik shapping terjadi kebanyakan didasari atas inisiatif guru bimbingan konseling yaitu dengan cara memanggil peserta didik, selain itu kondisi sarana dan prasarana yang kurang memadai untuk melakukan konseling individu. Oleh karena itu guru bimbingan konseling harus menguasai pengetahuan bidang konseling, teknik, dan langkah – langkah yang akan dilaksanakan, sehingga pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling individu di madrasah berjalan dengan baik dan maksimal. Kata Kunci : Konseling Individu Dengan Teknik Shapping Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar

Actions (login required)

View Item