MAISURATURAHMA, MAISURATURAHMA (2021) PENERAPAN 7 KESUNAHAN DI PAGI HARI UNTUK MENINGKATKAN KEAGAMAAN SANTRI PONDOK PESANTREN AL-MUNAWWIRUSSOLEH DI BANDAR LAMPUNG. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.
PDF
Restricted to Repository staff only Download (7MB) |
|
PDF
Download (7MB) |
Abstract
ABSTRAK Penerapan 7 kesunnahan di pagi hari merupakan salah satu kegiatan yang telah diajarkan di pondok pesantren al-munawwirussholeh. Idealnya santri yang berbasis pondok pesantren senang melakukan kesunahan, baik pagi, siang, sore, malam dengan tidak meninggalkan kewajiban perintah agama kecuali ada udzur syara` karena di pondok ada Penerapan 7 kesunahan di pagi hari sebagai peningkatan keagamaan santri pondok pesantren al-munawwirussholeh. Akan tetapi pada kenyataannya anak-anak santri pondok pesantren almunawwirussholeh. belum dapat menerapkan dengan baik dan benar khususnya 7 kesunahan tersebut. Dengan adanya kegiatan Penerapan 7 kesunahan di pagi hari sebagai peningkatan keagamaan santri pondok pesantren al-munawwirussholeh cocok untuk menjadi salah satu solusi cara merubah karakter santri yang masih bermalas-malasan menjadi lebih giat lagi belajarnya, oleh karena itu patutlah untuk di teliti oleh penulis. Tujuan penelitian ini, adalah untuk mengetahui 1) Bagaimana Penerapan 7 kesunahan di pagi hari sebagai peningkatan keagamaan santri pondok pesantren al-munawwirussholeh. 2) Bagaimana hasil Penerapan 7 kesunahan di pagi hari sebagai peningkatan keagamaan santri pondok pesantren al-munawwirussholeh. 3) Apa faktor pendukung dan penghambat proses Penerapan 7 kesunahan di pagi hari sebagai peningkatan keagamaan santri pondok pesantren al-munawwirussholeh. Metode pengumpulan data yang di gunakan adalah observasi, wawancara dan dokumetasi. Data yang diperoleh selama penelitian dianalisis dengan langkah-langkah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Sedangkan uji keabsahan data dilakukan dengan pengamatan dan triangulasi. Triangulasi dalam penelitian ini adalah triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan 7 kesunahan di pagi hari sebagai peningkatan keagamaan santri pondok pesantren Al-Munawwirussholeh di mulai dari pemberian motivasi kepada santri, kemudian abah yai memberikan contoh langsung penerapan 7 kesunahan tersebut di musholla kemudian santri mencontohnya selanjutnya abah yai melakukan monitoring / evaluasi terhadap santrinya, merupakan kunci utama lancarnya proses penerapan 7 kesunahan di pagi hari. Kata Kunci: Kesunahan. Penerapan 7 Kesunahan
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Pendidikan Agama islam |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama islam |
Depositing User: | LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI |
Date Deposited: | 10 May 2021 04:22 |
Last Modified: | 10 May 2021 04:22 |
URI: | http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/14268 |
Actions (login required)
View Item |