MORALITAS DALAM PANDANGAN MURTADHA MUTHAHHARI DAN RELEVANSINYA DENGAN AKHLAK MASYARAKAT KONTEMPORER

AHMAD, AZIZ PRATAMA (2021) MORALITAS DALAM PANDANGAN MURTADHA MUTHAHHARI DAN RELEVANSINYA DENGAN AKHLAK MASYARAKAT KONTEMPORER. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of PERPUS PUSAT.pdf] PDF
Download (2MB)
[thumbnail of SKRIPSI LENGKAP.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK MORALITAS DALAM PANDANGAN MURTADHA MUTHAHARI DAN RELEVANSINYA DENGAN AKHLAK MASYARAKAT KONTEMPORER OLEH AHMAD AZIZ PRATAMA Moral merupakan elemen dasar bagi eksistens manusia. Perbincangan moral sejak zaman Yunani Kuno hingga zaman Modern terus berlangsung dan menduduki posisi yang sangat krusial. Secara konseptual, moral merupakan nilai luhur yang harus menjadi pedoman bagi hidup manusia karena pada dasarnya sebagaimana yang dikatakan oleh Thomas Hobbes bahwa “Manusia merupakan serigala bagi manusia lainnya” (homo homoni lupus). Namun demikian, konsepsi moral sangat beragam. Perspeftif Barat (Modern), moral lebih condong pada paradigm ontroposentris atau terpusat pada manusia- kebudayaan sehingga bercorak rasional-ateistik sedangkan perspektif Timur (Klasik- Modern), moral lebih condong pada paradigma teosentris atau terpusat pada Tuhan-Agama dan corak moral yang diproduksi berbasis religious-teistik. Salah seorang tokoh yang berpengaruh pada abad ke-20 adalah Murtadha Muthahhari. Beliau merupakan seorang filusuf, teolog, sosiolog, fuqaha, mutakalimun, sekaligus seorang politikusdan negarawan yang memiliki pandangan yang komprehensip serta transsendental tentang konsep moral karena beliau mencoba menghubungkan dimensi spiritual dan dimensi maternal. Dengan konsep moral yang ditawarkan oleh Murtadha Mutahhari diharapkan bias menghadirkan nuasa moral integrative-interkonektif sehingga secara prinsiptual moral bias dikonstruksi secara teoritis dan secara praksis serta moal bias menjadi standar pedoman kehidupan manusia. Penelitian ini adalah library research sehingga hasil yang ditemukan bersifat kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah pengumpulan data. Objek material penelitian ini adalah pemikiran Murtadha Muthahhari dan objek formalnya adalah relevansinya dengan akhlak masyarakat kontemporer. Adapun pendekatan penelitian yang digunakan adalah philosophical approach dengan descriptive analysis sebagai analisis data. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Etika Islam Ibnu Miskawih, karena secara konseptual teori yang beliau kemukakan sangat berhubungan dengan pemikiran moral Murtadha Muthahhari. Setelah melakukan penelitian dan analisa terhadap pemikiran moral Murtadha Muthahhari mengenai moralitas, penilis pahami bahwa moralitas Murtadha Muthahhari meliputi tiga arah yang merupakan satu kesatuan, yaitu kesadaran Al-ma’rif Allah (Teastic) sebagai sumber moral, penyembahan (Worship) sebagai teori moral, dan kemuliaan diri (Self) sebagai orientasi moral. Ketiga bentuk pemikiran tersebut harus dipelihara dengan berdasarkan pengenalan diri dan iman terhadap Tuhan serta dilaksanakan dalam bentuk ibadah kepada Allah. Dengan konsep moral Murtadha Muthahhari tersebut akhlak masyarakat kontemporer akan jadi lebih baik lagi jika diterapkan dalam kehidupan sehari-hari baik itu hubungan dengan Tuhan dan hubungan sesama makhluk sosial.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Aqidah Filsafat
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Aqidah Filsafat
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 29 Apr 2021 03:51
Last Modified: 29 Apr 2021 03:51
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/14031

Actions (login required)

View Item View Item