PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN BAYAM MERAH (Amaranthus tricolor L.) TERHADAP JUMLAH ANAKAN MENCIT (Mus musculus) YANG DIPAPAR ASAP ROKOK

MAULEIDY, PUTRI AYUNINGTYAS (2021) PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN BAYAM MERAH (Amaranthus tricolor L.) TERHADAP JUMLAH ANAKAN MENCIT (Mus musculus) YANG DIPAPAR ASAP ROKOK. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI BAB 1&2.pdf] PDF
Download (2MB)
[thumbnail of SKRIPSI FULL.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Merokok telah dikenali menjadi salah satu penyebab perkara kesehatan di bumi ini. Pria perokok memiliki volume semen, jumlah sperma, dan presentase motilitas sperma yang rendah dibandingkan dengan pria yang tidak merokok. Hal ini disebabkan karena adanya nikotin pada rokok. Ibu hamil yang merokok maupun terpapar asap rokok (perokok pasif) selama kehamilan dapat memberikan efek yang merugikan pada ibu dan janin seperti gangguan pertumbuhan janin, BBLR, persalinan preterm, serta peningkatan kematian janin dan bayi. Mengkonsumsi antioksidan sebagai suplemen bagi tubuh merupakan salah satu upaya untuk menangani kekurangan antioksidan yang terjadi pada peokok pasif. Salah satu tumbuhan yang berpotensi sebagai antioksidan dari luar yaitu bayam merah (Amaranthus tricolor L.). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak etanol dari daun bayam merah (Amaranthus tricolor L.) terhadap jumlah anakan mencit (Mus musculus) yang dipapar asap rokok. Desain penelitian yang digunakan ialah metode Rancangan Acak Lengkap (RAL). Subjek dalam penelitian ini adalah 25 ekor mencit (Mus musculus) jantan dan 25 ekor mencit (Mus musculus) betina yang terdiri dari 5 kelompok perlakuan berbeda yaitu, K1 (Kontrol Negatif) yang tidak diberi perlakuan apapun; K2 (kontrol positif) mencit dipapar asap rokok, namun tidak dibei ekstrak etanol daun bayam merah; K3 mencit dipapar asap rokok dan diberi ekstrak etanol daun bayam merah 200 mg; K4 mencit dipapar asap rokok dan diberi ekstrak etanol daun bayam merah 400 mg; serta K5 mencit dipapar asap rokok dan diberi ekstrak etanol daun bayam merah 800 mg. Pada hasil penelitian diuji dengan uji One Way Annova. Hasil penelitian menunjukkan jumlah anakan mencit dengan konsentrasi ekstrak terbaik pada K4 dengan dosis 400 mg. Kata Kunci: Ekstrak etanol daun bayam merah (Amaranthus tricolor L.), jumlah anakan mencit (Mus musculus), asap rokok.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Pendidikan Biologi
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Biologi
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 20 Apr 2021 05:51
Last Modified: 20 Apr 2021 05:51
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/13829

Actions (login required)

View Item View Item