CORAK TAFSIR SUFISTIK BADIUZZAMAN SAID NURSI (Studi Tafsîr Kulliyyât Rasâil Al-Nûr)

Luthfi, Farhan Desky (2021) CORAK TAFSIR SUFISTIK BADIUZZAMAN SAID NURSI (Studi Tafsîr Kulliyyât Rasâil Al-Nûr). Masters thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of Tesis 1,2 Dapus Lutfi Farhan Deski.pdf] PDF
Download (897kB)
[thumbnail of Tesis Lengkap Lutfi Farhan Deski.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

CORAK TAFSIR SUFISTIK BADIUZZAMAN SAID NURSI (Studi Tafsîr Kulliyyât Rasâil Al-Nûr) ABSTRAK Badiuzzaman Said Nursi adalah seorang tokoh pemikir dan ulama sufi yang jalan kesufiannya menyerupai ulama-ulama sufi pada umumnya, amaliyahnya erat dengan amalan-amalan ulama sufi. Badiuzzaman Said Nursi mempunyai karya besar yaitu, Kulliyyât Rasâil Al-Nûr, yakni kumpulan dari beberapa tulisan Said Nursi yang disatukan menjadi sebuah kitab dengan kurang lebih 6000 halaman. Secara global isi dalam karya ini mengupas tentang akidah dan keimanan. Tema-tema dibahas dengan narasi tafsir. Sumber utama dalam penelitian in adalah kitab Kulliyyât Rasâil Al-Nûr, yang ditulis oleh Badiuzzaman Said Nursi. Sumber sekunder untuk melengkapi penelitian ini adalah karya tulis yang dinilai memiliki hubungan terhadap penulisan ini. Jenis penelitian pada tesis ini adalah kajian pustaka (library research) dan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif-kualitatif, oleh karena itu peneliti juga menggunakan pendekatan historis sebagai penguat dalam penelitian ini. Hasil dalam penelitian ini menyimpulkan bahwa metode penafsiran yang digunakan Said Nursi dalam kitab Kulliyât Rasâil Al-Nûr adalah metode maudhû’î. Corak penafsiran yang terkandung pada penafsiran Said Nursi dalam kitab Kulliyât Rasâil Al-Nûr adalah corak sufistik. Sumber penafsiran yang digunakan pada penafsiran Said Nursi dalam kitab Kulliyât Rasâil Al-Nûr adalah perpaduan antara tafsir bi al-ma’tsur dan bi al-ra’yi yaitu tafsir bi al-iqtirâni. Kemudian Said Nursi yang dalam kehidupannya menjalankan amalan-amalan kaum sufi, mempunyai konsep tasawuf sendiri, yaitu haqîqat al-Syari’ah, dengan empat tahapan pendekatan diri kepada Allah, yaitu al-‘Ajzu, al-Faqr, al-Tafakkur, dan al-Syafaqah. Hal ini berimplikasi kepada penafsirannya, sehingga peneliti menyimpulkan bahwa kedudukan corak tafsir sufistik dalam Kulliyyât Rasâil Al-Nûr mengarah pada corak tafsir isyâri. Kata Kunci : Tafsir, Sufistik, Said Nursi, Kulliyyât Rasâil Al-Nûr.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Divisions: Pasca Sarjana > S2 Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 06 Apr 2021 08:07
Last Modified: 06 Apr 2021 08:07
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/13659

Actions (login required)

View Item View Item