STATUS KEWARISAN DALAM SISTEM KEKERABATAN MASYARAKAT BALI AKIBAT PERPINDAHAN AGAMA MENURUT HUKUM ISLAM

Siti, Robikatun (2020) STATUS KEWARISAN DALAM SISTEM KEKERABATAN MASYARAKAT BALI AKIBAT PERPINDAHAN AGAMA MENURUT HUKUM ISLAM. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI SITI  BAB 1&2.pdf]
Preview
PDF
Download (6MB) | Preview
[thumbnail of SKRIPSI SITI FULL.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

ABSTRAK Latar belakang dalam penelitian skripsi ini adalah adanya masyarakat Bali di desa Bukoposo asli keturunan Bali beragama Hindu, yang mengalami anaknya pindah agama Islam karena faktor pernikahan. Dalam Sistem kekerabatan masyarakat Bali berdasarkan Keturunan dan agama, dengan demikian hak waris akan gugur apabila tidak patuh pada orang tua dan mengkhianati agama leluhur (nenek moyang), namun pada prakteknya orang tua masih memberikan harta warisan kepada anaknya yang pindah agama Islam. Dari persoalan ini penulis meneliti bagaimna sistem kekerabatan masyarakat Bali akibat pindah Agama dan bagaimana status kewarisan dalam sistem kekerabatan masyarakat Bali akibat perpindahan agama menurut hukum Islam. Penelitian ini termasuk dalam jenis penilitian lapangan (fied research) yaitu pengumpulan data yang di lakukan di lapangan. Sifat penelitiannya adalah deskriftif analisis, sumber data yang di gunakan adalah sumber primer yaitu dari lapangan dan sekunder adalah yang berasal dari buku tentang sistem kekerabatan dan kewarisan. Metode yang digunakan adalah metode interview atau wawancara langsung kepada narasumber yaitu orang Bali yang mengalami anaknya pindah agama Islam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana sistem kekerabatan masyarakat Bali akibat pindah agama Islam di desa Bukoposo Kecamatan Way Serdang Kabupaten Mesuji, dan untuk mengetahui bagaimana status kewarisan dalam sistem kekerabatan masyarakat Bali akibat perpindahan agama menurut Hukum Islam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sistem kekerabatan Masyarakat Bali akibat pindah agama berpengaruh dalam kewarisan, karena pindah agama dipandang berkhianat pada agama leluhur (nenek moyang). Oleh karenanya hak warisnya menjadi gugur. Namun kenyataan dimasyarakat Bali masih tetap memberikan hak waris pada anaknya yang berpindah agama atas dasar hubungan biologis (keturunan). Status kewarisan dalam sistem kekerabatan masyarakat Bali akibat pindah agama menurut hukum Islam yaitu hak warisnya gugur menurut hukum Islam adalah sejalan, karena dalam hukum waris Islam perbedaan agama menjadi salah satu faktor gugurnya hak waris mewarisi. Sebagai alternatif untuk mendapatkan harta keluarga yang beda agama maka solusinya dengan wasiat wajibah atau hibah.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Al-Ahwal Al-Syakhsiyyah (Hukum Keluarga)
Divisions: Fakultas Syariah > Al-Ahwal Al-Syakhsiyyah (Hukum Keluarga)
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 10 Nov 2020 03:07
Last Modified: 10 Nov 2020 03:07
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/12243

Actions (login required)

View Item View Item