DEWI, MAHARANI (2020) IMPLEMENTASI METODE KETELADANAN DALAM PEMBELAJARAN NILAI-NILAI MORAL AGAMA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TAMAN KANAK-KANAK SALSABILA BANDAR LAMPUNG. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.
Preview |
PDF
Download (2MB) | Preview |
PDF
Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK Permasalahan dalam penelitian ini adalah terdapat Pembelajaran nilai-nilai moral anak di Taman Kanak-Kanak Salsabila Bandar Lampung belum maksimal. Hal ini dapat dilihat pada saat berdoa anak orangtua , kurangnya rasa menghormati antara peserta didik dengan orangtua, makan sambil berdiri dan berjalan-jalan, ketika hendak meminta bantuan anak tidak menggunkan kata tolong, dan masih belum membiasakan beribadah.Tujuan penelitian ini adalah utuk mengetahui bagaimana upaya guru dalam mengembangkan nilai-nilai moal agama anak melalui metode keteladanan. Metode penelitian mengunakan pendekatan deskriptif kualitatif, melibatkan dua orang guru. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumen analisis. Data dianalisis secara kualitatif menggunakan cara reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa penerapan metode keteladanan dalam pembelajaran nilai-nilai moral agama anak adalah sebagai berikut: (i) Guru melakukan keteladanan Praktek sholat dhuha yang dilakukan oleh guru dan murid. Namun dengan adanya covid 19 anak-anak praktek sholat dhuha dilakukan di rumah masing-masing dan guru selalu memantau dengan pelaksanaan pembelajaran daring yang menggunakan aplikasi Zoom atau aplikasi Whatsapp. (ii) Guru melakukan keteladanan berdoa sebelum dan sesudah belajar. Biasanya dilakukan pada awal kegiatan dan di akhir kegiatan pembelajaran. (iii) Guru melakukan keteladanan sikap seperti membungkukkan badan ketika lewat didepan orang tua, dan perkataan seperti berkata yang halus, tidak membentak- bentak kepada orang yang lebih tua. (iv) Guru melakukan keteladanan meminta maaf ketika melakukan kesalahan dengan meminta anak untuk bersalaman ketika ada anak yang bertengkar dan memberi contoh cara meminta maaf yang baik karena biasanya anak meminta maafnya masih kurang baik. (v) Guru melakukan keteladanan setiap hari setibanya disekolah berjabat tangan dan mengucapkan salam dengan sesama guru, dan tidak hanya sesama guru saja tetapi juga dengan orang tua wali murid serta murid-murid yang lain namun dengan adanya covid 19 keteladanan berjabat tangan hanya dilakukan anak di lingkungan rumah.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Pendidikan Islam Anak Usia Dini |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Islam Anak Usia Dini |
Depositing User: | LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI |
Date Deposited: | 27 Oct 2020 05:56 |
Last Modified: | 27 Oct 2020 05:56 |
URI: | http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/12131 |
Actions (login required)
View Item |