SEDEKAH KURBAN DENGAN KUPON BERTARIF PERSPEKTIF HUKUM ISLAM

ARSELA AKMA, AKM (2020) SEDEKAH KURBAN DENGAN KUPON BERTARIF PERSPEKTIF HUKUM ISLAM. Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung.

[thumbnail of SKRIPSI 2.pdf]
Preview
PDF
Download (2MB) | Preview
[thumbnail of SKRIPSI ARSELA AKMA.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Sedekah merupakan pemberian seorang muslim kepada orang lain secara spontan dan sukarela tanpa paksaan dan tidak dibatasi oleh jumlah dan jenis tertentu dengan niat untuk mencari ridho Allah SWT. Ibadah kurban merupakan suatu ibadah yang disyariatkan oleh Nabi Ibrahim dengan menyembelih binatang ternak seperti; unta, sapi, dan kambing pada hari raya Idul Adha. Mengenai ibadah kurban, Aksi Cepat Tanggap Lampung, mendesainnya dengan membuat suatu sistem dalam bentuk sedekah, yaitu “Sedekah Kurban dengan Kupon Bertarif”. Sedekah kurban ini dilaksanakan setiap tahunnya oleh Aksi Cepat Tanggap Lampung yaitu sejak tahun 2017 hingga saat ini. Pelaksanaan sedekah kurban yang dilakukan oleh Aksi Cepat Tanggap Lampung ini terjadi suatu permasalahan bahwasanya di dalam kupon sedekah kurban terdapat nominal sedekah yang ditentukan yaitu sebesar Rp.10.000. dan juga ibadah kurban dengan sistem sedekah merupakan ibadah kurban yang dilaksanakan secara kolektif tanpa diketahui batasan jumlah tertentu orang yang berkurban. Rumusa masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana praktik Aksi Cepat Tanggap Lampung dalam melaksanakan sedekah kurban dengan kupon bertarif dan bagaimana sedekah kurban dengan kupon bertarif menurut perspektif hukum Islam. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui lebih jelas tentang praktik sedekah kurban dengan kupon bertarif yang dilaksanakan oleh Aksi Cepat Tanggap Lampung, dan untuk menganalisis pandangan hukum Islam terhadap sedekah kurban dengan kupon bertarif. Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif analisis, dengan sumber data literature yang didukung dengan data kepustakaan. Sumber data yang digunakan data primer dan sekunder. Tehnik pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara. Dalam analisa data menggunakan metode kualitatif, dengan pendekatan berfikir induktif. Pengolahan data dilakukan melalui editing, koding, dan sistemating data. Berdasarkan analisis yang peneliti lakukan, maka dapat dikemukakan bahwa praktik sedekah kurban dengan kupon bertarif yang dilakukan oleh Aksi Cepat Tanggap Lampung dengan cara membagikan kupon sedekah kepada masyarakat ataupun instansi dengan nominal Rp.10.000 . Uang yang diperoleh dari hasil sedekah tersebut akan dibelikan hewan kurban yang akan disembelih pada hari Raya Idul Adha. Kemudian daging kurban tersebut akan dibagikan kepada masyarakat tidak mampu yang berada di plosok daerah. Dalam pandangan hukum Islam, sedekah kurban dengan kupon bertarif tersebut tidak dibenarkan karena tidak sesuai dengan konsep sedekah dalam aturan hukum Islam bahwa sedekah tidak ada batasan nominal yang ditentukan. Dan berkurban dengan uang hasil sedekah yang diperoleh dari masyarakat maupun instansi tertentu yang tidak terbatas jumlahnya, juga tidak sah karena tidak sesuai dengan aturan-aturan hukum Islam mengenai perserikatan dalam berkurban.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Divisions: Fakultas Syariah > Muamalah (Hukum Ekonomi Syariah)
Depositing User: LAYANAN PERPUSTAKAAN UINRIL REFERENSI
Date Deposited: 08 Sep 2020 04:10
Last Modified: 08 Sep 2020 04:10
URI: http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/11708

Actions (login required)

View Item View Item